Pertemuan 2 & 3 Cost Concepts and Cost Accumulation

Chapter 2&4
Konsep Biaya dan Akumulasi Biaya


A. Perbedaan Cost dan Expense

Cost adalah harga yang dibayar untuk memberikan manfaat.Harga yang dibayar atau pengorbanan yang dilakukan akan ditandai dengan berkurangnya aset atau bertambahnya liability. Sedangkan expense adalah cost yang dikeluarkan atau dikorbankan guna mendapatkan revenue.Besarnya expense diukur sebesar penurunan aset atau kenaikan liability dalam rangka menghasilkan revenue.

B. Prime Cost dan Conversion Cost

Prime Cost adalah semua biaya manufaktur langsung (tenaga kerja dan bahan). Conversion Cost adalah gabungan biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik.

C. Hubungan biaya terkait dengan volume produksi 

Variable Cost adalah biaya yang selalu berubah seiring pertambahan jumalah volume produk.Variable cost terdiri dari direct cost, direct labor, dan factory Overhead. Fixed Cost adalah biaya yang tidak akan berubah seiring bertambahnya volume suatu produk pada titik tertentu. Mengapa pada titik tertentu? karena akan ada titik dimana biaya tersebut berubah. Semivariable Cost adalah biaya yang mengandung undur variable dan fixed . Contohnya adalah listrik, listrik untuk penerangan adalah tetap, namun listrik untuk keperluan produksi cenderung menyesuaikan hasil produksi. 

D. Klasifikasi Biaya Terkait dengan Departemen

1. Departemen Produksi dan Departemen Jasa 

Departemen Produksi adalah departemen yang melakukan proses produksi, berupa proses pembentukan, pemotongan, atau perakitan. Departemen jasa adalah departemen yang memberikan jasa kepada departemen lain baik departemen produksi maupun departemen jasa lainnya. Cost departemen jasa merupakan bagian dari factory overhead.

2. Direct Departement Cost and Indirect Departement Cost

Direct departemental cost adalah biaya yang bisa ditelusuri secara langsung ke suatu departemen, misalnya gaji pegawai. Indirect departemental cost adalah biaya yang tidak bisa ditelusuri secara langsung ke suatu departemen, misalnya listrik dan depresiasi gedung.

3.  Common Cost and Joint Cost 

Common cost adalah biaya fasilitas atau layanan yang dinikmati oleh lebih dari satu kegiatan. Joint cost adalah biaya suatu kegiatan yang menghasilkan lebih dari satu produk.

E. Hubungan Biaya dengan Periode Pelaporan Akuntansi

Capital expenditure adalah pengeluaran yang memberi manfaat lebih dari satu
periode, contohnya biaya pembangungan gedung dan biaya pembelian peralatan. Revenue expenditure adalah pengeluaran yang memberikan manfaat hanya untuk satu periode, misalnya gaji pegawai dan beban listrik.

F.Hubungan Biaya Terkait dengan Pengambilan Keputusan

Cost yang relevan dengan pilihan yang tersedia disebut sebagai relevant cost atau differential cost. Revenue atau keuntungan lain yang tidak dapat diperoleh atau hilang akibat
memilih alternatif lain disebut sebagai opportunity cost alternatif terpilih. Cost yang sudah terjadi sehingga tidak relevan lagi dengan sebuah keputusan disebut sebagi sunk cost.